All in Here

NAMA : MOCHAMAD RZAL PERMATA SUKMA
NIM     : 11410200070
MATKUL : BASIS DATA
DOSEN : TITIK LUSIANI
BLOG DOSEN : http://blog.stikom.edu/lusiani/

Basis Data

    Database merupakan kumpulan data yang saling berhubungan.Hubungan antar data dapat ditunjukan dengan adanya field/kolom kunci dari tiap file/tabel yang ada. Dalam satu file atau table terdapat record-record yang sejenis, sama besar, sama bentuk, yang merupakan satu kumpulan entitas yang seragam.

Satu record (umumnya digambarkan sebagai baris data) terdiri dari field yang saling berhubungan menunjukan bahwa field tersebut dalam satu pengertian yang lengkap dan disimpan dalam satu record.

Adapun Struktur Database adalah:

·         Database

·         File/Table

·         Record

Elemen data/FieldDari pengertian diatas dapat disimpulkan bahwa basis data mempunyai beberapa kriteria penting, yaitu :

1.   Bersifat data oriented dan bukan program oriented.

2.   Dapat digunakan oleh beberapa program aplikasi tanpa perlu mengubah basis datanya.

3.   Dapat dikembangkan dengan mudah, baik volume maupun strukturnya.

4.   Dapat memenuhi kebutuhan sistem-sistem baru secara mudah

5.   Dapat digunakan dengan cara-cara yang berbeda.

Prinsip utama Data Base adalah pengaturan data dengan tujuan utama fleksibelitas dan kecepatan pada saat pengambilan data kembali. Adapun ciri-ciri basis data diantaranya adalah sebagai berikut :

1.   Efisiensi meliputi kecepatan, ukuran, dan ketepatan

2.   Data dalam jumlah besar.

3.   Berbagi Pakai (dipakai bersama sama/Sharebility).

4.   Mengurangi bahkan menghilangkan terjadinya duplikasi dan ketidakkonsistenan data.

DIAGRAM E-R

ERD merupakan suatu diagram yang menggambarkan hubungan antar entitas. E-R diagram dapat mengekspresikan struktur logis sebuah basis data dengan simple dan jelas.

ERD (Entity Relationship Diagram) memeiliki beberapa jenis,diantaranya terdiri dari:

1.      Persegi  fungsinya untuk : mempresentasikan entitas.

2.      Ellips fungsinya untuk : mempresentasikan atribut.

3.      Garis fungsinya untuk : mempresentasukan suatu hubungan.

 Entity(entitas)

Suatu objek dapat dikatakan sebuah entitas jika suatu entitas itu memeiliki atribut yang membedakan dirinya dengan objek laain dan sering kali mempunyai hubungan dengan objek lain.

Contohnya : Mobil,toko,kingdom dll.

            Entitas juga terdiri dari antitas set, yaitu kumpulan entitas yang mempunyai tipe yang sana.

Contohnya : kumpulan mahasiswa, kumpulan mobil,kumpulan buku dll.

Atribute(Atribut)

Atribute merupakan properti deskriptif yang dimiliki oleh semua anggota dari suatu anggota dari sebuah entitas.

Contohnya : merk mobil,no polisi,nama pemilik dll.

Pada setiap entitas memeiliki kunci atribut yang unik(primery key). Hal ini betujuan kunci atribut dimiliki 1 orang saja.

Relationship(Relasi)

simbol berupa jajaran genjang

Relationship(relasi) merupakan  hubungan yang terjadi antara 1 atau lebih entitas.

Dapat memiliki atribut,dimana terjadi adanya transaksi yang menghasilkan suatu nilai tertentu.

Contoh : Entitas mahasiswa dengan nim dan nama berelasi dengan entitas makul kode_makul dan nama_makul.

Hubungan(relasi) keduanya: mahasiswa sedang mengambil mata kuliah tertentu

Cardinality Rasio.

è Menjelaskan tentang jumlah ketergantungan 1 entitas dengan entitas yang lain.

è Menunjukkan jumlah maksimal entitas yang dapat berelasi dengan entitas pada himpunan entitas lain.

Macam-macam dari Cardinality Rasio :

1.      Cardinality Rasio one-to-one.

Adalah : merupakan suatu entitas pada entitas A berhubungan dengan paling banyak 1 entitas pada entitas B dan juga sebaliknya. Dalam dunia matematika dikenal dengan Korespondensi satu-satu(anggota A tepat memeiliki tepat 1 pasangan di B).

2.      Cardinality Rasio One-to-Many

Adalah : suatu entitas pada entitas A berhubungan dengan sejumlah entitas di B.

Contoh : banyak pegawai yang bekerja untuk satu instansi.

3.      Cardinality Rasio Many-to-Many

Adalah : setiap entitas A dapat berhubungan dengan banyak entitas B san sebaliknya.

Contoh : 1 proyek mempunyai banyak karyawan,satu karyawan boleh bekerja di beberapa proyek.

Tahap-tahap pembuatan Entity Relationship Diagram(Diagram E-R)

1)      Mengidentifikasikan dan menetapkan seluruh himpunan entitas yang akan terlibat

2)      Tentukan atribut-atributnya

3)      Tentukan atribut-atribut primary key dari setiap entitas

4)      Tentukan relationship antar entitas

5)      Tentukan atribut-atribut dari setiap relationship

6)      Tentukan Cardinality Ratio

7)      Tentukan Participation Constraint

Model Data Relational

Relasi

            Merupakan sebuah tabel yang terdiri dari beberapa kolom dan beberapa baris.

Relasi menunjukkan adanya hubungan diantara sejumlah entitas yang berasal dari himpunan entitas yang berbeda. Dan setiap relasi memiliki schema yang mendeskripsikan nama relasi dan attribute beserta tipenya.

Contoh:

Mahasiswa = (nim: string, nama_mhs: string)

Keterangan dari contoh diatas:

Mahasiswa merupakan nama relasi, nim dan nama_mhs adalah nama atribut dan string merupakan tipe dari atribut tersebut.

Attribute

             Merupakan kolom pada sebuah relasi.

Macam-macam Relational Key

1.  Candidate Key

            Merupakan atribut yang digunakan untuk membedakan antara satu baris dan dengan baris yang lain.

Contoh : NIM,nama mahasiswa dan tgl_lhr

2.  Primary Key

            Primary key ini merupakan sebuah candidate key yang digunakan untuk mengidentifikasikan tuple yang unik pada suatu relasi.

Contoh : NIM

3.  Alternate Key

            Alternate key juga merupakan candidate key yang tidak dijadikan sebagai primary key.

4.  Foreign Key

Merupakan sebuah atribut dalam suatu relasi yang merujuk ke primary key relasi lain.

Contoh : kd_mk

Batasan-Batasan Integritas (Integrity Constraints)

Integrity Constraints merupakan suatu batasan-batasan yang diberikan terhadap suatu relasi. Integrity Constraints ini ditetapkan ketika schemadidefinisikan. Dan dicek ketika relasi-relasi dimodifikasi atau dimanipulasi (tambah, ubah, hapus dan cari/tampilkan data).

Relational Integrity Rules

v  Null

            Merupakan nilai suatu atribut yang tidak diketahui dan tidak cocok untuk baris (tuple) tersebut. Nilai (koststa) Null digunakan untuk menyatakan / mengisi atribut-atribut yang nilainya memang belum siap atau tidak ada.

v  Entity Integrity

            Tidak ada satu komponen primary key yang bernilai null.

v  Referential Integrity

Adalah garis yang menghubungkan antara satu tabel dengan tabel yang lain.